Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kalian berpuasa sebagaimana telah diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian, agar kalian bertaqwa ( QS. 2;183)
Bulan Ramadhan adalah bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Qur'an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang baik dan yang batil). Karena itu, barang siapa diantara kalian hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan (ramadhan) itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu (QS. 2;185)
Puasa dan Keutamaannya
Dari Abu Hurairah ra. bahwasanya Rasulullah saw. besabda: Puasa itu benteng, maka janganlah berkata keji dan janganlah berbodoh diri. Jika seorang menentang atau memakinya maka hendaklah ia berkata: "Sesungguhnya saya sedang berpuasa" - dua kali. Demi Dzat yang aku ditangan-Nya, bau busuknya mulut orang puasa itu lebih harum di sisi Allah dari pada bau kasturi. Ia meninggalkan makanan, minuman dan syahwatnya karenanya, Puasa itu untuk-Ku dan Aku membalasnya. Kebaikan itu lipat sepuluhnya (Hadits ditakhrij oleh Bikhari).
Dari Abu Hurairah ra. dari Nabi saw., beliau bersabda: Allah Yang Maha Mulia dan Maha besar berfirman: "Puasa itu bagi-Ku, ia meninggalkan syahwatnya, makanan dan minumnya karena Aku. Puasa itu perisai. Orang yang berpuasa itu mempunyai dua kesenangan, yaitu kesenangan ketika berbuka dan kesenangan ketika bertemu dengan Tuhannya. Sungguh bau busuknya mulut orang yang berpuasa itu lebih harum di sisi Allah daripada bau kasturi (Hadits ditakrij oleh Bukhari).
Dari Abu Hurairah ra, ia berkata: Rasulullah saw. telah bersabda: Allah Yang Maha Mulia dan Maha Besar berfirman: Hamba-Ku yang paling Aku cintai adalah orang yang paling segera berbuka. (Hadits ditakhrij oleh Tirmidzi).
Selamat menjalankan ibadah puasa semoga diberi kekuatan oleh Allah Swt. sampai selesai dan mendapatkan balasan-Nya
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.
Diambil dari berbagai sumber semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar